Go....
dan lolos ke perempat final Liga Champions usai menggilas Real Madrid 4-0 pada leg kedua babak 16 besar di Stadion Anfield, Selasa atau Rabu (11/3). Dengan kemenangan itu, Liverpool unggul agregat 5-0.
Kemenangan tuan rumah ditentukan gol Fernando Torres pada menit ke-13, Steven Gerrard menit ke-26 lewat tendangan penalti dan menit ke-47. Satu gol lagi disumbangkan Andrea Dossena menit ke-88.
Bermain di kandang sendiri, Liverpool menekan sejak menit awal. Bahkan, ketika pertandingan baru berjalan tiga menit, tuan rumah nyaris unggul melalui Fernando Torres. Saat itu, Steven Gerrard yang menyisir sisi kiri lapangan, melepas umpan kepada Torres yang dijepit dua bek Madrid.
Torres menerima umpan dengan posisi membelakangi kiper Iker Casillas. Dia menyontek bola ke arah gawang Real Madrid, berbalik badan untuk menipu Fabio Cannavaro, kemudian mengejar bola . Sayang, bola tendangannya masih bisa ditepis Casillas dengan kakinya.
Semenit kemudian, "The Reds" kembali mendapat peluang emas. Gelandang Javier Mascherano mendapat ruang melepas tembakan jauh yang memang dilakukannya. Sayang, tendangan kencang dari luar kotak penalti itu jatuh tepat ke pelukan Casillas.
Terus menekan, akhirnya Liverpool memastikan keunggulan 1-0 pada menit ke-13 melalui Fernando Torres, hasil kerja sama dengan Dirk Kuyt. Begitu sejajar dengan kotak penalti Madrid, Kuyt berniat mengumpan Torres yang sudah masuk kotak penalti. Pepe yang berada di antara Torres dan Kuyt sempat berusaha membuang bola. Sayang, bola terlalu pelan dan masih bisa dijangkau Kuyt. Tanpa kesulitan, Kuyt menyodorkan bola kembali kepada Torres, yang kemudian dengan mudah menaklukkan Casillas.
Pada menit ke-22, Liverpool kembali mendapat kesempatan emas yang bermula dari pergerakan Fernando Torres di sisi kiri. Melihat peluang penetrasi, Torres pun masuk ke sisi kiri kotak penalti dengan kawalan dua bek Madrid. Tak mungkin berlari lebih ke tengah,Torres melepas umpan silang. Sodoran bola ini melambung melewati bek Madrid, namun masih di dalam kotak penalti. Ketika bola mulai menukik, tiba-tiba, Steven Gerrard muncul dari belakang dan menendang bola. Sayang, refleks Casillas masih cukup sigap menangkap bola.
Liverpool baru bisa menambah keunggulan melalui penalti yang sukses dieksekusi Gerrard pada menit ke-26. Hukuman penalti ini bermula dari pergerakan Arbeloa di sektor kanan yang kemudian menggiring bola masuk ke dalam kotak penalti. Untuk mengecoh bek Gabriel Ivan Heinze, Arbeloa mengontrol, yang kemudian mengenai pangkal tangan kanan Heinze. Wasit Franck De Bleeckere pun tak ragu menunjuk titik putih. Gerrard yang dipercaya mengeksekusi penalti, melepas tendangan datar ke sisi kanan gawang, mengecoh Casillas yang menjatuhkan diri ke sisi kiri.
Pada menit ke-30, Wesley Sneijder nyaris mencetak gol balasan bagi Madrid melalui tendangan bebas di luar kotak penalti. Bola pun melambung melewati pagar betis depan gawang dan meluncur tepat ke gawang Liverpool. Membaca alur bola, kiper Pepe Reina menjatuhkan diri ke sisi kanan tangannya. Bola sudah hampir masuk ke kiri atas jala, ketika tangan Pepe Reina akhirnya berhasil menepisnya.
Memasuki menit ke-40, Madrid kembali mengancam gawang tuan rumah. Serangan bermula dari pergerakan Arjen Robben di sektor kiri. Begitu sejajar dengan kotak penalti, Robben melepas umpan silang ke tengah kotak penalti. Heinze yang sudah berdiri di dalam kotak penalti langsung meneruskan bola ke gawang Reina. Namun, Reina masih cukup cekatan menangkap bola.
Unggul 2-0 tak cukup bagi Liverpool. Babak kedua baru berjalan dua menit, ketika Casillas dibuat bengong oleh bola sepakan Gerrard yang kembali mengoyak jalanya.
Sebuah pergerakan Ryan Babel di sisi kiri lapangan, diakhiri dengan sebuah umpan silang ke tengah kotak penalti. Dengan sebuah tendangan first time, Gerrard meneruskan bola yang sama sekali gagal dihalau Casillas.
Tertinggal 0-3, mental Madrid mulai ambruk. Sejumlah penyerangan kandas karena pemain memaksakan menembak dari luar kotak penalti, walau masih ada kesempatan berpentrasi atau mengumpan teman.
Pada menit ke-55, Fernando Gago melepas tembakan jarak jauh. Bola melenceng ke sisi kanan gawang. Sekitar sembilan menit kemudian, Rafael van Der Vaart, yang baru masuk menggantikan Fabio Cannavaro juga melakukan hal serupa. Kali ini, bola melenceng ke sisi kiri jala Pepe Reina.
Rafael Benitez yang sepertinya sudah puas dengan hasil 3-0 memutuskan merapatkan pertahanan dengan menarik Steven Gerrard pada menit ke-73 dan memasukkan Jay Spearing. Pada menit ke-83, Benitez kembali mengetatkan pertahanan dengan menarik Torres dan memasukkan bek Andrea Dossena.
Tak disangka, lima menit setelah masuk lapangan, Dossena mampu mencetak gol keempat Liverpool. Gol bermula dari pergerakan Mascherano di sisi kanan. Mendekati kotak penalti, Mascherano melepas umpan silang yang langsung diteruskan Dossena ke gawang. Bola sempat ditepis Casilla, namun itu tak mengubah apa-apa. Madrid tetap tersingkir tanpa sekali pun mencetak gol ke gawang Liverpool dan bergembiralah para Liverpoodlian................. (*)
Susunan pemain:
Liverpool: 25-Pepe Reina; 23-Jamie Carragher, 37-Martin Skrtel, 12-Fabio Aurelio, 17-Alvaro Arbeloa; 20-Javier Mascherano, 14-Xabi Alonso (21-Lucas 60'), 8-Steven Gerrard (26-Jay Spearing 73'); 19-Ryan Babel, 18-Dirk Kuyt, 9-Fernando Torres (2-Andrea Dossena 83')
Real Madrid: 1-Iker Casillas, 5-Fabio Cannavaro (23-Rafael Van der Vaart 64'), 3-Pepe, 16-Gabriel Heinze, 4-Sergio Ramos; 8-Fernando Gago (14-Guti 77'), 39-Lassana Diarra, 10-Wesley Sneijder, 11-Arjen Robben (12-Marcelo 46'), 20-Gonzalo Higuain, 7-Raul
Atas permintaan rekan-rekan, akhirnya aku selesai juga bikin tutorial trik menggabungkan your-freedom dengan OpenVpn ini. Trik ini bisa anda gunakan untuk menikmati internet gratis, bermain game online dan berbagai keperluan lainnya yang mengharuskan koneksi internet secara langsung (direct connection).
7. Klik tombol “simpan dan keluar” untuk mengakhiri konfigurasi dan kembali ke menu utama your freedom client
