Rabu, 10 Juni 2009

Mengenal Lebih Jauh RAM Komputer & Apa Itu Era 32-bit, 64-bit

0 komentar

Pengertian RAM

Kata “memory” digunakan untuk menggambarkan suatu sirkuit elektronik yang mampu untuk menampung data dan juga instruksi program. Memory dapat dibayangkan sebagai suatu ruang kerja bagi komputer dan memory juga menentukan terhadap ukuran dan jumlah program yang bisa juga jumlah data yang bisa diproses. Memory terkadang disebut sebagai primary storage, primary memory, main storage, main memory, internal storage. Ada beberapa macam tipe dari memory komputer, yaitu:

  1. random access memory (RAM)
  2. read only memory (ROM)
  3. CMOS memory
  4. virtual memory

ImageMemori berfungsi menyimpan sistim aplikasi, sistem pengendalian, dan data yang sedang beroperasi atau diolah. Semakin besar kapasitas memori akan meningkatkan kemapuan komputer tersebut. Memori diukur dengan KB atau MB. Random Access Memory (RAM), merupakan bagian memory yang bisa digunakan oleh para pemakai untuk menyimpan program dan data. Kebanyakan dari RAM disebut sebagai barang yang volatile. Artinya adalah jika daya listrik dicabut dari komputer dan komputer tersebut mati, maka semua konten yang ada di dalam RAM akan segera hilang secara permanen.

Karena RAM bersifat temporer dan volatile, maka orang menciptakan suatu media penyimpanan lain yang sifatnya permanen. Ini biasanya disebut sebagai secondary storage. Secondary storage bersifat tahan lama dan juga tidak volatile, ini berarti semua data atau program yang tersimpan di dalamnya bisa tetap ada walaupun daya atau listrik dimatikan. Beberapa contoh dari secondary storage ini misalnya adalah magnetic tape, hardisk, magnetic disk dan juga optical disk.

Jenis-jenis RAM

Berdasarkan cara kerja:

    1. Fast Page Mode DRAM (FPM DRAM)
    2. Extended Data Output DRAM (EDO DRAM)
    3. Synchronous DRAM (SDRAM)
    4. Rambus DRAM (RDRAM)
    5. Double Data Rate SDRAM (DDR SDRAM)
    6. Untuk video :
      1. Video RAM (VRAM)
      2. Windows RAM (WRAM)
      3. Synchronous Graphic RAM (SGRAM)
  1. Dynamic RAM (DRAM)
  2. Static RAM (SRAM)

Berdasarkan Module:

  1. Single Inline Memory Module (SIMM)
  2. Double Inline Memory Module (DIMM)
  3. RIMM (Rambus)
  4. Mempunyai kapasitas 30 atau 72 pin. Memori SIMM 30 pin untuk kegunaan PC zaman 80286 sehingga 80486 dan beroperasi pada 16 bit. Memory 72 pin banyak digunakan untuk PC berasaskan Pentium dan beroperasi pada 32 bit. Kecepatan dirujuk mengikuti istilah ns (nano second) seperti 80ns, 70ns, 60ns dan sebagainya. Semakin kecil nilainya maka kecepatan lebih tinggi. DRAM (dynamic RAM) dan EDO RAM (extended data-out RAM) menggunakan SIMM. DRAM menyimpan bit di dalam suatu sel penyimpanan (storage sell) sebagai suatu nilai elektrik (electrical charge) yang harus di-refesh beratus-ratus kali setiap saat untuk menetapkan (retain) data. EDO RAM sejenis DRAM lebih cepat, EDO memakan waktu dalam output data, dimana ia memakan waktu di antara CPU dan RAM. Memori jenis ini tidak lagi digunakan pada komputer akhir-akhir ini .

    Berkapasitas 168 pin, kedua belah modul memori ini aktif, setiap permukaan adalah 84 pin. Ini berbeda daripada SIMM yang hanya berfungsi pada sebelah modul saja. Menyokong 64 bit penghantaran data. SDRAM (synchronous DRAM) menggunakan DIMM. Merupakan penganti dari DRAM, FPM (fast page memory) dan EDO. SDRAM pengatur (synchronizes) memori supaya sama dengan CPU clock untuk pemindahan data yang lebih cepat. dan terdapat dalam dua kecepatan iaitu 100MHz (PC100) dan 133MHz (PC133).

    Dulu dikenali sebagai RDRAM. Adalah sejenis SDRAM yang dibuat oleh Rambus. DRDRAM digunakan untuk CPU dari Intel yang berkecepatan tinggi. Pemindahan data sama seperti DDR SDRAM tetapi mempunyai dua saluran data untuk meningkatkan kemampuan. Juga dikenali sebagai PC800 yang kerkelajuan 400MHz. Beroperasi dalam bentuk 16 bit bukan 64 bit. Pada saat ini terdapat DRDRAM berkecepatan 1066MHz yang dikenal dengan RIMM (Rambus inline memory module). DRDRAM model RIMM 4200 32-bit menghantar 4.2gb setiap saat pada kecepatan 1066MHZ.

Berdasarkan jumlah pin: 30 pin, 72 pin, 168 pin. Berdasarkan kecepatannya (nanosecond)

Terdapat beberapa jenis RAM yang beredar dipasaran hingga saat ini yaitu :

  1. FPM DRAM (Fast Page Mode Random Access Memory)
  2. EDO RAM ( Extended Data Out Random Access Memory)
  3. BEDO RAM (Burst EDO RAM)
  4. SD RAM (Synchronous Dynamic Random Access Memory)
  5. RD RAM (Rambus Dynamic Random Access Memory)
  6. DDR SDRAM (Double Data Rate Synchronous Dynamic RAM)
  7. Adalah RAM yang paling pertama kali ditancapkan pada slot memori 30 pin mainboard komputer, dimana RAM ini dapat kita temui pada komputer type 286 dan 386. Memori jenis ini sudah tidak lagi diproduksi.

    RAM jenis ini memiliki kemampuan yang lebih cepat dalam membaca dan mentransfer data dibandingkan dengan RAM biasa. Slot memori untuk EDO – RAM adalah 72 pin. Bentuk EDO-RAM lebih panjang daripada RAM yaitu bentuk Single Inline Memory Modul (SIMM). Memiliki kecepatan lebih dari 66 Mhz

    RAM yang merupakan pengembangan dari EDO RAM yang memiliki kecepatan lebih dari 66 MHz.

    RAM jenis ini memiliki kemampuan setingkat di atas EDO-RAM. Slot memori untuk SD RAM adalah 168 pin. Bentuk SD RAM adalah Dual Inline Memory Modul (DIMM). Memiliki kecepatan di atas 100 MHz.

    RAM jenis ini memiliki kecepatan sangat tinggi, pertama kali digunakan untuk komputer dengan prosesor Pentium 4. Slot Memori untuk RD RAM adalah 184 pin. Bentuk RD RAM adalah Rate Inline Memory Modul (RIMM). Memiliki kecepatan hingga 800 MHz.

    RAM jenis ini memiliki kecepatan sangat tinggi dengan menggandakan kecepatan SD RAM, dan merupakan RAM yang banyak beredar saat ini. RAM jenis ini mengkonsumsi sedikit power listrik. Slot Memori untuk DDR SDRAM adalah 184 pin, bentuknya adalah RIMM.

RAM terdiri dari sekumpulan chip. Chip-chip ini mampu untuk menampung:

  1. data untuk diproses;
  2. instruksi atau program, untuk memproses data;
  3. data yang telah diproses dan menunggu untuk dikirim ke output device, secondary storage atau juga communication device;
  4. instruksi sistem operasi yang mengontrol fungsi-fungsi dasar dari sistem komputer

Semua data dan program yang dimasukkan lewat alat input akan disimpan terlebih dahulu di main memory, khususnya di RAM yang merupakan memori yang dapat di akses, artinya dapat diisi dan diambil isinya oleh programmer.

Tanpa terasa, pengguna PC sudah merasa betah dengan berbagai aplikasi 32-bit selama kurang lebih 10 tahun. Dipopulerkan dengan tersedianya operating system Windows 95 dan beberapa penerusnya. Pada saat diperkenalkannya Windows 95 juga merupakan tonggak peralihan dari aplikasi 16-bit, ke 32-bit. Dan sekarang para pengguna PC akan melalui periode yang sama.

Jika 10 tahun yang lalu, kala itu, kepopuleran aplikasi 16-bit mulai tergeser dengan aplikasi 32-bit. Maka sekarang saatnya 32-bit untuk mulai lengser digantikan 64-bit.

Kehadiran operating system Windows 64-bit versi desktop, Windows XP Profesional x64 Edition, lebih memastikan bahwa sudah saatnya untuk mulai beralih ke 64-bit.

Beberapa pihak berpendapat, Windows XP Professional x64 ini bukanlah sebuah produk revolusioner. Lebih merupakan hasil sebuah evolusi, yang juga pernah terjadi sebelumnya. Dan memang sudah saatnya, mengingat sudah demikian lama, sejak tersedianya processor 64-bit di pasaran.

Apa Itu 64-bit?
Untuk Anda yang masih bertanya-tanya, apa arti dari 64-bit dapat membaca penjelasan berikut. Jika tidak, Anda bisa melanjutkan ke bagian selanjutnya.

Pada processor, jumlah bit menyatakan panjang atau jumlah data yang langsung dapat diproses dalam satu langkah. Seperti CPU 32-bit, artinya processor dapat memproses sebuah instruksi sepanjang 32 bit dalam satu clock cycle. Jadi 64-bit processor adalah CPU yang mampu memiliki kapasitas mengolah instruksi sepanjang 64-bit dalam satu clock cycle.

Data output yang sudah selesai diproses CPU kemudian akan dimasukkan ke dalam memory. Dengan menambah kemampuan panjang data yang mampu diproses CPU, maka secara tidak langsung juga meningkatkan kinerja memory.

Processor 64-bit dalam Arsitektur Processor x86
x86 inilah yang menjadi arsitektur rancangan dasar untuk processor desktop dari Intel (dan Intel compatible). Mulai dari Intel 8088 sampai era Intel Pentium 4 dan Intel Pentium D. Juga untuk processor AMD sampai kelas AMD Athlon.

Awalnya, processor AMD 64-bit disebut sebagai ekstensi x86-64. Namun pada tahun 2003, AMD mengganti nama dan menyebutnya sebagai AMD64.

Untuk yang kali pertama membuat rancangan processor 64-bit pada arsitektur x86 dimulai oleh AMD. Referensi dokumentasi teknis, mulai disediakan olehnya mulai dari bulan Agustus 2000. Ini ditujukan untuk para developer software, untuk menyesuaikan dan mengoptimalkan dengan format perintah yang tersedia pada AMD64.

Intel EM64T dibuat berdasarkan arsitektur AMD64. Perbedaan mendasar pada keduanya adalah pada perintah-perintah spesifik yang hanya dimiliki oleh processor Intel. Seperti teknologi Hyper-Threading (HT) atau instruksi SSE3.

IA64 adalah istilah yang digunakan oleh Intel pada arsitektur processor Intel Itanium dan Intel Itanium 2. Berbeda dengan AMD64 dan Intel EM64T yang dibuat berbasiskan arsitektur x86. IA64 hanya memiliki kompatibilitas dengan x86 yang terbatas.

Lalu, Apa Artinya RAM 128-bit?
Processor 32-bit memang sudah bekerja dengan 64-bit memory modul. Ini mengacu pada kerja data bus yang dilakukan antara processor dengan RAM.

Beberapa sistem terbaru, dengan dukungan chipset northbridge dari motherboard, memungkinkan antara processor dan RAM dapat bekerja pada data bus yang lebih cepat. Memanfaatkan desain dual-channel. Oleh pihak produsen, ini sering disebut dengan 128-
bit. Meskipun sebenarnya penamaan ini tidak sepenuhnya tepat.

Berapa Jumlah Maksimal RAM yang Dapat Dimanfaatkan Windows 64-bit?
Jumlah RAM maksimal yang dapat dimanfaatkan oleh sebuah sistem tergantung oleh tiga hal. Yaitu processor, motherboard, dan operating system.

Kebanyakan motherboard chipset terbaru, mampu menampung hingga 4GB. Sedangkan kebanyakan aplikasi 32-bit dengan operating system Windows, hanya akan mengakses memory hingga maksimal 4 GB. Ini khusus untuk Windows XP.

Mungkin sebagian besar dari pengguna PC, juga belum pernah memanfaatkan jumlah kapasitas RAM maksimal hingga 4 GB. Namun, jumlah 4 GB ini menjadi keterbatasan yang terasa mengganggu untuk penggunaan PC workstation. Seperti pada penggunaan desain CAD/CAM, manipulasi foto, dan video high-end. Dan tentu saja tidak ketinggalan game, yang juga akan memanfaatkan hal ini.

Pada Windows XP Professional x64 Edition, batas RAM maksimal menjadi 128 GB. Dengan kapasitas menangani virtual memory hingga ukuran 16TB (terabyte).

Dengan Adanya Era 64-bit, Bagaimana dengan Aplikasi Penggunaan Instruksi Lama Seperti x87 FP, MMX, 3DNow!, dan SSE?
x87 adalah arsitektur floating point tambahan yang terpisah dari processor. Sebagian mengenalnya sebagai chip math co-processor. Beberapa di antaranya yang kita kenal adalah 8087, 80287, 80387, atau 487SX. Mulai pada processor Intel 486DX, Pentium, dan seterusnya, x87 sudah tersedia secara built-in pada processor. Tugas utama x87 adalah mengerjakan penghitungan presisi tinggi. Seperti pada aplikasi CAD (computeraided design) dan aplikasi spreadsheet. Khusus untuk x87 ini sudah dianggap tidak efektif lagi. Maka pada arsitektur AMD64, tugasnya digantikan dengan yang disebut “flat register file”, yang memiliki total 16 entry.

Untuk instruksi SSE2 (Streaming SIMD Extensions 2), AMD64 tetap mempertahankannya. SSE2 dapat digunakan, baik untuk kalkulasi aplikasi 32-bit maupun 64-bit. SSE2 lebih cepat jika dibandingkan mengandalkan x87. SSE2 juga telah mengakomadasi intruksi pada MMX dan 3DNow!

Ini lebih memungkinkan AMD64 dan Intel EM64T bekerja dengan lebih optimal. Baik untuk aplikasi 32-bit, maupun aplikasi 64-bit.